Majikan Malaysia Paksa TKW Minum Air Mendidih

JAKARTA - Derita tenaga kerja wanita Indonesia di Malaysia kembali terjadi. Berharap mendapatkan pekerjaan layak dengan iming-iming gaji tinggi ternyata justru berbuah nestapa.

Salah seorang TKW yang belum diketahui identitasnya kembali dilaporkan masuk rumah sakit di Negara Bagian Negeri Sembilan. Korban menderita luka bakar cukup serius karena dibakar dan disuruh majikannya untuk minum air mendidih.

Juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah menyampaikan informasi mengenai penyiksaan yang dialami WNI tersebut. "KBRI Malaysia langsung menjenguk dan melihat kondisi korban. Saat ini laporannya mungkin sudah masuk di kantor melalui faksimile," ujarnya di Jakarta kemarin (2/9).

Faiz menilai, sesuai dengan prosedur, KBRI akan memberikan advokasi dan pendampingan kepada TKW yang bermasalah. "Termasuk bantuan masalah hukum maupun hal-hal yang diperlukan korban," lanjutnya.

Seorang TKW berusia 25 tahun yang menjadi pembantu rumah tangga akhirnya dibawa ke RS setelah melarikan diri dari majikannya, warga Malaysia. Oleh majikannya, pembantu itu dibakar dan dipaksa meminum air panas mendidih.

Faiz mengatakan, salah satu hal yang harus dimiliki TKI untuk bekerja adalah kelengkapan dokumen. Dokumen yang lengkap memudahkan KBRI setempat dalam mengambil tindakan-tindakan, termasuk pemberian advokasi dan bantuan lain.

Sebelumnya, Duta Besar Malaysia untuk Indonesia Dato' Zainal Abidin Mahamad Zain mengakui bahwa masalah ketenagakerjaan merupakan salah satu problem prioritas yang menjadi perhatian pemerintah Malaysia. "Kami terus bekerja sama dengan pemerintah Indonesia untuk bisa menyelesaikan berbagai permasalahan di bidang ini," ungkapnya.

Zainal juga berharap Eminent Person Group yang dibentuk dua pemerintahan dapat mengambil peran dalam mencari solusi atas problem tersebut. "Mereka akan lebih mudah karena punya program people-to-people," tegasnya.


0 comments:

Berita Terkini | - -